Bagaimana Cara Menggunakan Google Trends untuk Riset Konten?

Daftar Isi
Pernah nggak sih kamu bingung mau bikin konten apa yang lagi hits, atau nggak tahu harus mulai riset keyword dari mana? Nah, salah satu alat riset gratis yang super powerful dan sering dipakai oleh para content creator, blogger, bahkan digital marketer adalah Google Trends. Tapi, sebenarnya bagaimana sih cara menggunakan Google Trends untuk riset konten secara maksimal? Artikel ini akan kupandu dari A sampai Z, dijamin lengkap dan nggak bakal ngebosenin!

Kita bakal bahas dari pengertian Google Trends, langkah-langkah penggunaannya, sampai strategi jitu untuk bikin konten yang SEO friendly dan berpotensi viral. Yuk, kita mulai!

Apa Itu Google Trends dan Mengapa Penting untuk Riset Konten?

Cara Menggunakan Google Trends
Menggunakan Google Trends


Sebelum nyemplung lebih jauh, penting banget untuk paham dulu: apa sih Google Trends itu? Jadi, Google Trends adalah alat gratis dari Google yang bisa menunjukkan tren pencarian suatu kata kunci dari waktu ke waktu. Dengan kata lain, kamu bisa tahu seberapa populer sebuah topik di mesin pencari Google dalam periode tertentu.

Kenapa ini penting? Karena dengan memahami tren kata kunci, kita bisa tahu apa yang sedang dicari banyak orang. Cocok banget untuk kamu yang pengen:

  • Nulis artikel blog yang ramai dibaca
  • Bikin konten media sosial yang relevan
  • Merancang strategi SEO yang lebih akurat
  • Mendeteksi topik viral hari ini

Google Trends untuk pemula juga nggak sulit kok. Bahkan buat kamu yang belum pernah pakai tools SEO sebelumnya, tampilannya cukup user-friendly. Fungsi utamanya juga banyak banget seperti:

  1. Menganalisis perilaku pencarian pengguna
  2. Membandingkan beberapa keyword sekaligus
  3. Menentukan niche blog atau channel YouTube

Makanya, kalau kamu serius ingin mengembangkan konten SEO friendly, Google Trends adalah alat riset keyword gratis dari Google yang wajib dicoba!

Langkah-Langkah Cara Menggunakan Google Trends untuk Riset Konten


Sekarang kita masuk ke bagian praktiknya. Yuk kita bahas step by step cara pakai Google Trends untuk menemukan keyword trending dan inspirasi konten.

Langkah 1 – Akses Google Trends


Pertama, buka situs trends.google.com. Ini adalah rumah utama dari semua data tren pencarian Google. Kamu nggak perlu login untuk mengaksesnya.

Langkah 2 – Masukkan Kata Kunci Utama


Misalnya kamu pengen nulis artikel tentang "kopi kekinian". Ketik aja keyword tersebut di kolom pencarian. Setelah itu, Google Trends akan menunjukkan grafik popularitas keyword tersebut dalam bentuk angka dari 0–100.

Langkah 3 – Gunakan Filter Lokasi dan Waktu


Ini penting banget. Kamu bisa filter:

  • Wilayah (misalnya Indonesia, atau provinsi tertentu)
  • Rentang waktu (misalnya 7 hari terakhir, 30 hari, 12 bulan, hingga 5 tahun)
  • Kategori (misalnya Kesehatan, Hiburan, Teknologi, dsb.)
  • Jenis Penelusuran: Web Search, YouTube Search, Google Shopping

Misalnya kamu jualan produk skincare, kamu bisa filter ke kategori "Kecantikan" dan lihat keyword yang sedang naik daun.

Langkah 4 – Bandingkan Beberapa Keyword Sekaligus


Gunakan fitur "Compare" untuk membandingkan keyword. Contoh: "skincare alami" vs "skincare Korea". Dari sini, kamu bisa lihat keyword mana yang lebih populer dalam jangka waktu tertentu.

Dengan begini, kamu bisa lebih akurat memilih keyword untuk kontenmu. Istilah lainnya: kamu sedang melakukan riset keyword dengan Google Trends!

Tips dan Strategi Efektif Menggunakan Google Trends untuk Konten Berkualitas


Nah, sekarang kita masuk ke bagian yang lebih seru, bagaimana caranya memanfaatkan Google Trends dengan strategi yang lebih dalam. Biar nggak cuma asal lihat grafik, tapi bisa jadi senjata ampuh untuk bikin konten viral dan relevan.

1. Cari Ide Konten dari Topik yang Sedang Naik Daun


Buka tab "Trending Searches" untuk melihat apa yang lagi hangat saat ini. Contohnya: tren drama Korea terbaru, berita politik viral, atau produk teknologi yang baru launching.

Dengan mengikuti topik viral hari ini, kamu bisa menciptakan konten yang punya potensi tinggi untuk dilirik banyak orang. Cocok banget buat blog berita, media hiburan, atau bahkan akun TikTok.

2. Analisis Musiman untuk Perencanaan Konten


Misalnya kamu punya blog resep, coba cek keyword "ketupat" atau "kue lebaran" di Google Trends. Kamu akan lihat lonjakan yang terjadi tiap tahun menjelang Ramadan dan Idul Fitri.

Ini yang disebut dengan tren kata kunci musiman. Strategi ini cocok buat kamu yang mau bikin konten tahunan atau merancang kalender editorial.

3. Temukan Keyword Jangka Panjang


Nggak semua konten harus viral instan. Ada juga konten yang tetap relevan dalam jangka panjang, atau biasa disebut evergreen content. Untuk ini, kamu bisa pakai filter 5 tahun terakhir dan lihat keyword mana yang cenderung stabil naik.

Contoh: "cara menabung untuk pemula", atau "tips hidup sehat alami". Dengan Google Trends untuk SEO, kamu bisa menemukan keyword stabil yang cocok untuk artikel pilar.

4. Gunakan Google Trends untuk YouTube dan E-commerce


Jangan lupa, Google Trends juga mendukung jenis penelusuran seperti YouTube Search dan Google Shopping. Cocok banget untuk:

  • Content creator yang bikin video tutorial
  • Pemilik bisnis online
  • UMKM yang ingin tahu produk apa yang lagi diminati

Contoh: ketik "kamera vlog" di YouTube Search, dan kamu bisa lihat tren penggunaannya naik-turun. Ini membantu banget untuk menentukan produk yang akan direview atau dijual.

Kata kunci seperti Google Trends untuk YouTube, Google Trends untuk jualan, dan Google Trends untuk UMKM bisa kamu sisipkan di sini.


Setelah ngulik panjang lebar, sekarang kamu udah tahu dong betapa bergunanya Google Trends untuk riset konten. Alat ini gratis, mudah digunakan, dan punya banyak fitur powerful kalau kamu tahu cara makainya.

Dengan Google Trends, kamu bisa:

  1. Melihat tren pencarian Google berdasarkan waktu dan lokasi
  2. Menemukan topik viral hari ini dan keyword jangka panjang
  3. Membuat konten yang lebih terarah dan SEO friendly
  4. Menyesuaikan konten dengan perilaku pencarian pengguna
  5. Merancang strategi konten yang lebih cerdas untuk blog, media sosial, atau bisnis online

Rekomendasiku? Jangan cuma jadi penonton. Coba langsung praktikkan semua langkah yang udah kita bahas. Kombinasikan Google Trends dengan tools SEO gratis lain seperti Ubersuggest, Keyword Planner, atau AnswerThePublic untuk hasil maksimal.

Terakhir, ingat: alat sehebat apapun tetap butuh kreativitas. Jadi jangan takut bereksperimen dan bikin konten yang sesuai dengan gaya kamu.